Wasir, atau dalam istilah medis disebut hemoroid, adalah kondisi yang umum terjadi di mana pembuluh darah di sekitar anus atau rektum mengalami pembengkakan atau peradangan. Meskipun umumnya tidak berbahaya, dalam beberapa kasus, wasir dapat mengalami komplikasi yang serius, seperti trombosis hemoroid. Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai komplikasi Trombosis Hemoroid, jadi tanpa berlama-lama lagi yuk simak artikel berikut ini!
Contents
Apa itu Trombosis Hemoroid?
Trombosis hemoroid adalah kondisi di mana pembuluh darah di dalam hemoroid mengalami pembekuan darah (trombus). Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit yang signifikan, peradangan, dan pembengkakan yang lebih parah pada hemoroid. Biasanya, hemoroid eksternal yang terletak di sekitar anus lebih rentan terhadap kondisi ini.
Gejala Trombosis Hemoroid
1. Rasa Sakit yang Tajam
Pasien sering mengeluhkan rasa sakit yang tiba-tiba pada area hemoroid yang terkena trombosis.
2. Pembengkakan
Hemoroid yang terkena trombosis dapat membesar dan terasa keras ketika disentuh.
3. Perubahan warna
Area hemoroid yang terkena trombosis dapat menjadi merah atau keunguan.
4. Kesulitan duduk atau berjalan
Rasa sakit yang hebat bisa membuat aktivitas duduk atau berjalan menjadi sulit dilakukan.
Penyebab Trombosis Hemoroid
Trombosis hemoroid seringkali terjadi akibat tekanan berlebih pada pembuluh darah di area sekitar anus dan rektum. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya trombosis hemoroid meliputi:
1. Konstipasi atau seringnya mengejan saat buang air besar.
2. Diare kronis yang menyebabkan tekanan tambahan pada area rektum.
3. Gaya hidup yang kurang aktif.
4. Kehamilan dan persalinan.
5. Faktor genetik.
6. Kebiasaan duduk atau berdiri dalam waktu yang lama.
Pencegahan Trombosis Hemoroid
Beberapa langkah pencegahan dapat membantu mencegah kemungkinan terjadinya trombosis hemoroid, antara lain:
1. Memperhatikan pola makan yang sehat dengan serat yang cukup untuk mencegah sembelit.
2. Menghindari mengejan terlalu kuat saat buang air besar.
3. Rutin berolahraga untuk meningkatkan sirkulasi darah.
4. Menghindari duduk atau berdiri terlalu lama.
Kesimpulan
Itulah artikel yang membahas mengenai komplikasi trombosis hemoroid. Trombosis hemoroid adalah komplikasi yang bisa terjadi pada wasir yang dapat menyebabkan rasa sakit yang signifikan. Meskipun biasanya bisa diobati dengan pengobatan non-invasif, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan rencana pengobatan yang sesuai. Pencegahan dengan menjaga pola hidup sehat juga penting untuk mencegah terjadinya wasir dan komplikasinya, termasuk trombosis hemoroid.
Untuk menangani kasus seperti Trombosis Hemoroid, Anda dapat mengunjungi klinik ST Wasir Center atau STWC. Dikarenakan di ST Wasir Center, Anda akan mendapatkan penanganan langsung dari profesional medis di bidangnya menggunakan alat ataupun teknologi terkini yang mampu mempercepat proses penanganan masalah Anda tanpa rasa sakit. Ditambah setelah melakukan perawatan di ST Wasir Center, Anda dapat langsung melanjutkan aktivitas layaknya kebiasaan sehari-hari Anda. Jadi, tunggu apalagi? Yuk ataupun kunjungi ST Wasir Center di kontak yang sudah disediakan!