5 views
Wasir: Penyakit Menular atau Tidak?

Wasir atau hemoroid adalah kondisi yang umum terjadi di masyarakat. Banyak yang bertanya, apakah wasir penyakit menular atau tidak? Pertanyaan ini wajar, mengingat sering kali muncul kekhawatiran mengenai penyebab dan penularan penyakit yang mengganggu kenyamanan sehari-hari. Namun, perlu dipahami bahwa wasir sebenarnya bukan penyakit menular. Kondisi ini disebabkan oleh berbagai faktor yang lebih terkait dengan gaya hidup, kebiasaan, serta kondisi kesehatan tertentu.

Artikel ini akan membahas secara rinci mengapa wasir bukanlah penyakit menular, faktor-faktor yang menyebabkannya, serta langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari kondisi ini.

Wasir Menular atau Tidak?

Wasir terjadi karena pembengkakan pembuluh darah di area anus atau rektum. Pembuluh darah ini mengalami tekanan berlebih yang menyebabkan pembengkakan, sehingga memicu gejala seperti nyeri, gatal, dan pendarahan saat buang air besar (BAB). Pembengkakan ini sama sekali tidak disebabkan oleh virus, bakteri, atau mikroorganisme lainnya yang dapat menular dari satu orang ke orang lain. Dengan demikian, kontak fisik atau berbagi barang dengan penderita wasir tidak akan membuat Anda tertular wasir.

Penyebab Wasir

Meskipun bukan penyakit menular, wasir dipicu oleh sejumlah faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang mengalaminya. Berikut adalah beberapa penyebab umum wasir:

  1. Sembelit atau Diare Berkepanjangan Sering mengalami sembelit membuat seseorang harus mengejan lebih keras saat BAB, yang menambah tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus. Tekanan ini lama-kelamaan dapat menyebabkan pembengkakan dan memicu munculnya wasir. Diare yang berkepanjangan juga memiliki efek serupa karena menyebabkan iritasi pada area anus.
  2. Kebiasaan Duduk Terlalu Lama Duduk dalam waktu lama, terutama di atas permukaan yang keras, meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus. Kondisi ini sering dialami oleh mereka yang bekerja di kantor atau memiliki pekerjaan yang mengharuskan duduk dalam waktu lama tanpa jeda.
  3. Kehamilan Pada wanita hamil, tekanan dari janin yang semakin besar dapat menyebabkan pembengkakan pembuluh darah di area anus. Hormon kehamilan juga turut mempengaruhi, sehingga wanita hamil memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami wasir.
  4. Faktor Keturunan Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik untuk mengalami wasir. Jika ada anggota keluarga yang memiliki wasir, risiko seseorang untuk mengalami kondisi ini juga cenderung lebih tinggi.
  5. Kekurangan Serat dalam Pola Makan Pola makan yang rendah serat bisa menyebabkan sembelit. Ketika feses keras, proses buang air besar menjadi lebih sulit dan membutuhkan tekanan ekstra, yang pada akhirnya bisa menyebabkan wasir.

Gejala Wasir yang Perlu Diperhatikan

Wasir dapat menimbulkan berbagai gejala yang mengganggu, antara lain:

  • Nyeri atau tidak nyaman saat duduk
  • Perdarahan saat BAB yang tampak pada feses atau tisu toilet
  • Gatal atau iritasi di sekitar anus
  • Benjolan atau tonjolan kecil di area anus
  • Rasa perih saat BAB

Gejala-gejala ini dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan wasir.

Cara Mencegah Wasir

Karena wasir tidak menular, langkah pencegahan fokus pada perubahan gaya hidup yang dapat mengurangi risiko. Berikut beberapa cara untuk mencegah wasir:

  1. Perbanyak Asupan Serat
    Mengonsumsi makanan kaya serat, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian, membantu melunakkan feses, sehingga BAB menjadi lebih mudah dan tidak memicu tekanan berlebih pada pembuluh darah di sekitar anus.
  2. Cukupi Kebutuhan Cairan
    Minum air putih yang cukup setiap hari membantu mencegah sembelit dan melancarkan proses pencernaan.
  3. Jangan Menunda BAB
    Menunda BAB dapat membuat feses mengeras, yang membuatnya lebih sulit dikeluarkan dan bisa menyebabkan tekanan pada area anus.
  4. Lakukan Aktivitas Fisik Secara Teratur
    Olahraga ringan seperti berjalan kaki atau berlari kecil membantu memperlancar pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.
  5. Hindari Duduk Terlalu Lama
    Usahakan untuk bangun dan bergerak setiap satu atau dua jam sekali, terutama jika Anda bekerja di depan komputer atau sering duduk dalam waktu lama.

Kesimpulan: Wasir Menular atau Tidak?

Wasir penyakit menular atau tidak adalah pertanyaan yang sering muncul di masyarakat. Jawabannya adalah tidak; wasir bukan penyakit menular. Kondisi ini disebabkan oleh pembengkakan pembuluh darah di area anus akibat berbagai faktor seperti sembelit, duduk terlalu lama, atau kehamilan. Dengan melakukan beberapa perubahan sederhana dalam pola makan dan gaya hidup, risiko wasir dapat dikurangi. Jika Anda mengalami gejala wasir, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Rate this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *