Wasir, juga dikenal sebagai hemoroid, adalah kondisi yang umum terjadi di sekitar dubur atau anus. Salah satu gejala yang seringkali dialami oleh penderita wasir adalah nyeri saat buang air besar. Nyeri ini dapat bervariasi mulai dari ringan hingga parah, dan bisa membuat aktivitas sehari-hari menjadi tidak nyaman. Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai nyeri saat buang air besar sebagai gejala wasir.

Apa Itu Wasir?

Wasir adalah pembengkakan atau peradangan pembuluh darah di sekitar area anus atau dalam rektum yang mengalami tekanan ekstra. Terdapat dua jenis wasir utama: wasir internal dan wasir eksternal. Wasir internal terjadi di dalam rektum, sedangkan wasir eksternal terbentuk di luar anus.

Gejala Wasir: Nyeri Saat Buang Air Besar

Kondisi nyeri seperti ini seringkali menjadi tanda utama wasir. Proses buang air besar yang normal dapat menjadi sangat menyakitkan bagi penderita wasir, terutama saat feses keras atau ketika terjadi gesekan pada wasir yang terbengkak. Nyeri ini dapat berupa sensasi terbakar, rasa sakit tajam, atau ketidaknyamanan yang berkepanjangan setelah BAB.

Penyebab Nyeri Saat Buang Air Besar pada Wasir

1. Pembengkakan Pembuluh Darah

Pembuluh darah di sekitar anus atau rektum dapat membengkak dan menjadi wasir akibat tekanan yang berlebihan. Ini dapat terjadi karena seringnya sembelit, kehamilan, duduk terlalu lama di toilet, atau faktor genetik.

2. Feses Keras

Konstipasi atau sulit buang air besar dapat menyebabkan feses menjadi keras, meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus dan memicu nyeri saat BAB.

3. Infeksi atau Peradangan

Wasir dapat menjadi meradang atau terinfeksi, menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan saat buang air besar.

Cara Mengatasi Nyeri Saat Buang Air Besar Akibat Wasir

1. Perubahan Gaya Hidup

Menerapkan perubahan gaya hidup sehat, seperti meningkatkan asupan serat, minum cukup air, dan berolahraga secara teratur, dapat membantu mencegah sembelit dan mengurangi tekanan pada area anus.

2. Obat-obatan Topikal

Penggunaan krim atau salep wasir yang mengandung bahan-bahan antiinflamasi atau pelega dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan.

3. Sitz Bath

Mandi duduk dengan air hangat dapat memberikan bantuan segera dengan meredakan nyeri dan mengurangi pembengkakan.

4. Konsumsi Obat

Beberapa obat, seperti analgesik atau supositoria, dapat digunakan untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan kenyamanan.

5. Pengobatan Medis

Dalam beberapa kasus yang lebih parah, prosedur medis seperti ligasi elastis atau skleroterapi dapat direkomendasikan oleh dokter untuk mengatasi wasir.

Kesimpulan

Jika Anda mengalami gejala wasir, sangat penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan. Dokter dapat memberikan diagnosis yang tepat dan meresepkan pengobatan yang sesuai untuk mengatasi nyeri seperti yang telah mention di atas dan memperlancar proses penyembuhan wasir. Selain itu, perubahan gaya hidup sehat dapat membantu mencegah kambuhnya wasir di masa depan.

Salah satu opsi terbaik yang dapat Anda pilih yaitu dengan mengunjungi ataupun menghubungi ST Wasir Center atau STWC untuk mendapatkan penanganan langsung dari profesional medis di bidangnya. Dikarenakan di ST Wasir Center, Anda akan ditangani menggunakan teknologi terkini seperti Radiofrequency, Ultrasonic, dan WellC. Selain itu juga, saat ini ST Wasir Center telah beroperasi di dua tempat yaitu klinik Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dan RS Graha Juanda Bekasi dengan tujuan untuk menjangkau Anda lebih mudah. Jadi, apabila Anda terkena masalah seperti wasir/ambeien, fistula ani, fisura ani, dan abses perianal, ayo segerakan kunjungi ST Wasir Center!