Apakah Fistula Ani Sama dengan Ambeien?

Fistula ani dan ambeien adalah dua kondisi medis yang sering kali dianggap sama oleh masyarakat awam karena keduanya berhubungan dengan area anus. Namun keduanya merupakan masalah kesehatan yang berbeda dengan penyebab, gejala, dan pengobatan yang berbeda pula. Berikut adalah penjelasan mendetail mengenai kedua kondisi ini.

Fistula Ani

Fistula ani adalah saluran abnormal yang terbentuk antara bagian dalam anus atau rektum dan kulit di sekitar anus. Kondisi ini sering kali merupakan hasil dari abses yang tidak sepenuhnya sembuh atau infeksi kronis pada kelenjar anus.

Penyebab

• Infeksi pada kelenjar di anus yang menyebabkan abses
• Penyakit Crohn (penyakit radang usus)
• Trauma atau cedera pada area anus
• Komplikasi pasca operasi

Gejala

• Nyeri dan bengkak di sekitar anus
• Keluarnya nanah atau darah dari lubang di kulit dekat anus
• Iritasi kulit di sekitar anus
• Demam, jika infeksi parah

Pengobatan

Fistula ani biasanya memerlukan intervensi bedah untuk menyembuhkan saluran yang terbentuk. Tindakan yang umum dilakukan di klinik STWC adalah FILAC (Fistula ani laser Clossure) yang dikerjakan oleh dr. Tony Sukentro SpB. Metode FILAC adalah operasi laser untuk menutup fistula ani dengan sempurna tanpa merusak jaringan dan otot disekitarnya. Dengan laser diharapkan penutupan dari fistula dapat sempurna dan mengurangi kekambuhan.

Ambeien (Wasir)

Ambeien atau wasir adalah pembuluh darah di bagian bawah rektum dan anus. Kondisi ini dapat terjadi di dalam rektum (wasir internal) atau di bawah kulit di sekitar anus (wasir eksternal).

Penyebab

• Pengejanan yang berlebihan saat buang air besar.
• Duduk terlalu lama di toilet.
• Diare atau sembelit.
• Kehamilan, karena peningkatan tekanan di area panggul.
• Pola makan rendah serat.

Gejala

• Pendarahan tanpa rasa sakit saat buang air besar
• Gatal atau iritasi di area anus
• Nyeri atau ketidaknyamanan
• Pembengkakan di sekitar anus
• Benjolan dekat anus yang sensitif atau nyeri

Pengobatan

Perawatan untuk ambeien bervariasi tergantung pada tingkat keparahan. Untuk kasus ringan, perawatan rumahan seperti peningkatan asupan serat, minum banyak air, dan mandi air hangat bisa membantu. Untuk kasus yang lebih parah, dokter mungkin merekomendasikan prosedur seperti tindakan dengan menggunakan ligasi WellC, Radiofrequency atau Ultrasonic. Ketiga metode ini ada di klinik STWC, keunggulan dari ke tiga metode ini adalah minim perdarahan, minim nyeri, pasien dapat langsung aktivitas sesaat setelah tindakan dan proses pemulihan yang realatif singkat dibanding dengan metode yang lainnya.

Kesimpulan: Fistula Ani dan Ambeien Bedanya Apa?

Fistula ani dan ambeien adalah dua kondisi yang berbeda meskipun terjadi di area yang sama, yaitu anus dan rektum. Penting untuk memahami perbedaan antara keduanya untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan di area anus, segera konsultasikan dengan dokter kami di Klinik Utama Bedah STWC untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.