Ambeien, juga dikenal sebagai wasir, adalah kondisi medis yang terjadi ketika pembuluh darah di area dubur dan rektum mengalami pembengkakan atau peradangan. Ini adalah masalah umum yang dapat mempengaruhi siapa saja, terutama orang dewasa. Meskipun ambeien bisa menjadi tidak nyaman dan mengganggu kualitas hidup seseorang, banyak orang cenderung mengabaikannya atau menganggapnya sebagai masalah kecil yang bisa diabaikan. Namun, apa yang terjadi jika ambeien dibiarkan? Ambeien yang dibiarkan tanpa pengobatan yang tepat, dapat timbul konsekuensi serius.
Contents
Apa Yang Terjadi Jika Ambeien Dibiarkan? – Komplikasi yang Mungkin Terjadi
Trombosis Hemoroid
Jika pembuluh darah yang bengkak terlalu besar atau terjepit, itu dapat menyebabkan pembentukan gumpalan darah dalam ambeien. Ini dikenal sebagai trombosis hemoroid dan biasanya sangat menyakitkan. Jika tidak diobati, gumpalan darah ini dapat menyebabkan nyeri yang parah, pembengkakan yang berlebihan, dan bahkan infeksi.
Prolaps Hemoroid
Ketika ambeien menjadi semakin membesar dan melorot keluar dari anus, itu disebut sebagai prolaps hemoroid. Jika tidak diatasi, ambeien yang melorot dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, iritasi, dan sulit untuk mengosongkan usus. Pada beberapa kasus, ambeien prolaps dapat terperangkap di luar anus, yang dikenal sebagai inkarserasi, menyebabkan pembengkakan yang parah dan risiko terjadinya nekrosis jaringan.
Perdarahan
Salah satu gejala umum ambeien adalah perdarahan saat buang air besar. Jika ambeien dibiarkan tanpa pengobatan, perdarahan ini dapat menjadi lebih sering dan lebih parah. Hal ini dapat menyebabkan anemia atau kekurangan darah, yang ditandai dengan kelemahan, kelelahan, dan pusing.
Infeksi
Ambeien yang tidak diobati rentan terhadap infeksi. Jika area ambeien menjadi teriritasi atau terluka akibat gesekan atau garukan, bakteri dapat masuk dan menyebabkan infeksi. Infeksi pada ambeien dapat menyebabkan pembengkakan, kemerahan, nyeri, dan demam. Jika tidak diobati, infeksi dapat menyebar ke jaringan sekitarnya dan menyebabkan kondisi yang lebih serius.
Gangguan Fungsi Usus
Ambeien yang tidak diobati dapat mengganggu fungsi normal usus. Rasa nyeri dan ketidaknyamanan yang terkait dengan ambeien dapat membuat seseorang menahan diri untuk buang air besar, yang pada gilirannya dapat menyebabkan sembelit. Jika sembelit menjadi kronis, itu dapat menyebabkan masalah pencernaan yang lebih serius, termasuk divertikulitis atau kerusakan pada jaringan usus.
Ambeien bukanlah kondisi yang boleh diabaikan. Meskipun gejalanya mungkin ringan pada awalnya, jika dibiarkan tanpa pengobatan yang tepat, ambeien dapat menyebabkan komplikasi serius. Jika Anda mengalami gejala ambeien, penting untuk mencari nasihat medis dan menjalani pengobatan yang sesuai. Perubahan gaya hidup, penggunaan obat-obatan, dan dalam beberapa kasus, tindakan medis mungkin diperlukan untuk mengelola dan mengatasi masalah ini.
Kapan Ambeien Perlu Dilakukan Pengobatan?
Ambeien perlu diobati dengan segera jika Anda mengalami gejala yang mengganggu atau jika kondisi tersebut mempengaruhi kualitas hidup Anda. Beberapa tanda dan gejala yang memerlukan pengobatan ambeien meliputi:
- Nyeri: Jika Anda mengalami nyeri yang signifikan di sekitar area dubur dan rektum, yang mungkin disertai dengan sensasi terbakar, gatal, atau ketidaknyamanan, maka pengobatan perlu dipertimbangkan.
- Perdarahan: Jika Anda melihat darah merah terang pada tinja, di dalam toilet, atau di kertas toilet setelah buang air besar, itu adalah tanda perdarahan yang terkait dengan ambeien. Perdarahan ini memerlukan evaluasi dan pengobatan lebih lanjut.
- Prolaps atau melorot: Jika ambeien keluar dari anus (prolaps) dan sulit untuk didorong kembali ke dalam, atau jika Anda mengalami ketidakmampuan untuk mengosongkan usus dengan baik karena adanya ambeien yang melorot, pengobatan perlu dilakukan.
- Kesulitan buang air besar: Jika Anda mengalami kesulitan untuk buang air besar atau mengalami konstipasi kronis, yang mungkin terkait dengan ambeien, pengobatan diperlukan untuk mengatasi masalah ini dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
- Ketidakmampuan mengendalikan tinja: Jika Anda mengalami inkontinensia tinja atau kesulitan mengendalikan tinja karena adanya ambeien, pengobatan perlu dilakukan untuk memperbaiki fungsi usus.
Selain itu, jika Anda memiliki faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan mengalami komplikasi ambeien, seperti kehamilan, diabetes, atau riwayat keluarga dengan kasus ambeien yang parah, pengobatan dianjurkan bahkan jika gejalanya masih ringan.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang berkualifikasi untuk mendiagnosis kondisi Anda dan menentukan pengobatan yang tepat. Pengobatan ambeien dapat melibatkan perubahan gaya hidup, penggunaan obat-obatan, pengobatan non-bedah seperti pengikatan, dan dalam beberapa kasus yang lebih parah, tindakan bedah mungkin diperlukan.
Hubungi Dokter Spesialis Ambeien di kota anda untuk mengetahui pengobatan yang tepat. ST Wasir Center hadir sebagai klinik wasir di Jakarta memberikan solusi pengobatan ambeien yang tepat sesuai kondisi masing-masing pasien. Jangan ragu untuk berkonsultasi terkait wasir/ambeien anda di 0878-8756-6315.